Oleh: Siti Fety Fatimah
Guru BK SMKN PP Cianjur
Sukses satu kata yang bisa membuat orang bahagia, satu kata yang bisa membuat seseorang dikenal banyak orang, sukses merupakan hal yang didambakan banyak orang, namun jangan salah sukses bisa menjebak diri kita “sukses itu guru yang Menjebak” artinya Kesukesan akan menjerumuskan kita, kalau kita terlalu bangga. ROBERT T. Kiyosaki dalam bukunya “ Cash Flow Quadrant ” berpendapat, bahwa sebenarnya sukses itu guru yang jelek. Namun itu berlaku untuk diri sendiri. Artinya, sebaiknya tidak berguru pada kesuksesan kita sendiri. Karena akan menyebabkan diri kita menjadi lupa diri yang menjadikan kita lengah atau menjadi sombong bahkan tidak tahu diri, kurang bersemangat, dan tak menutup kemungkinan kesuksesan yang kita raih akan menjadi bumerang bagi diri kita sendiri.
Sukses itu waktunya kita menikmati hasil yang kita raih.
Bagaimana cara meraih sukses?
Sukses itu suatu hal yang direncanaka ada 3 kunci keterampilan untuk bisa meraih sukses yaitu: 1) Keterampilan komunikasi; 2) Keterampilan Kolaborasi (Silaturahmi); 3) Keterampilan Leadership saya singkat menjadi “KoKoLea”.
Keterampilan Komunikasi
Mengapa Keterampilan komuniasi itu penting? Karena komunikasi menjadi satu elemen penting yang akan dilihat atasan atau rekan kerja serta orang disekitar kita dimana ketika kita memiliki keterampilan komunikasi akan mendapatkan beberapa hal antara lain:
- membangun tim kerja yang lebih solid;
- Konflik di lingkungan kerja bisa diatasi dengan baik.
- Pengambilan keputusan di lingkungan kerja bisa lebih cepat dan tepat.
- Tujuan dan target perusahaan atau lembaga bisa lebih mudah direalisasikan
- Bisa menjalin hubungan yang baik dengan rekan kerja atau atasan.
- Mampu membangun networking dengan baik.
Keterampilan komunikasi menurut Santrock (2007) merupakan keterampilan yang diperlukan seseorang dalam berbicara, mendengar, mengatasi hambatan komunikasi verbal, memahami komunikasi nonverbal dari komunikan dan mampu memecahkan konflik secara konstruktif.
Artinya seseorang harus memiliki kemampuan berbicara yang baik, kemampuan medengar aktif serta harus memiliki kemampuan memahami komunikasi nonverbal.
Dengan demikian keterampilan komunikasi itu sangat diperlukan untuk membangun hubungan yang baik antara satu sama lain, baik komunikasi verbal atau pun non verbal, missalbagaimana kita bisa berkomunikasi yang efektif dengan atasan dan seluruh steakholder di sekolah atau lingkungan kerja agar apa yang disampaikan atau pesan kita bisa diterima dengan baik dan orang yang menerima pesan kita bisa merasa nyaman mendengarkan apa yang kita sampaikan sehingga bisa dengan mudah menerima ide, saran atau gagasan kita.
Ketika ide, saran dan gagasan bisa diterima dengan baik artinya kita sudah diberi kepercayaan. Dengan komunikasi yang efektif kita berbicara dan orang yang mendengarkan tidak akan menjadikan salah pemahaman sehingga terhindar dari sebuah konflik dan kitapun bisa memecahkan masalah secara konstruktif.
Keterampilan Kolaborasi
Pentingkah kolaborasi dalam dunia kerja?
Kolaborasi sangat penting dalam dunia kerja karena keterampilan ini akan membuat pekerjaan menjadi mudah dengan adanya kerja sama saling membantu satu sama lain. Dengan adanya kolaborasi masalah akan dengan cepat teratasi mengapa demikian? karena ada banyak orang yang profesinal dibidangnya masing-masing, dengan hal tersebut akan memberikan beragam pemikiran sehingga bisa menyelesaikan masalah dari berbagai perspektif.
Dengan kolaborasi akan dengan mudah mengenal diri kita karena saat itu kita akan tahu kelamahn dan kelabihan yang ada pada diri kita saat melihat rekan kerja kita menunjukkan kelabihannya tidak menjadikan kita menjadi lemah justru kita bisa saling melengkapi dari apa yang kita punya pada diri sehingga dapat mewujudkan tujuan bersama-sama, karena Kolaborasi (Silaturahmi) dibangun dengan konsep “Jangan pernah menerapkan diri menjadi yang terbaik tapi menempatkan diri ternyaman untuk orang lain” artinya pada saat kita melakukan silaturahmi atau kolaborasi agar terjalin dengan baik sebuah kolabrasi maka perlu kita menempatkan diri kita agar orang lain merasa nyaman berada ditengah kita sehingga kolaborasi bisa terjalin dengan baik. dan kita bisa saling belajar karena mendapatkan pelajaran yang berharga dari masing-masing orang bisa belajar dari rekan kita.
Dalam kolaborasi ada hal yang harus kita jaga yaitu a) jadilah pendengar aktif menjadi pendengar aktif kita tidak hanya ingin didengar tapi kita pun harus mau mendengar apa yang ingin disampaikan oleh rekan kita; b) memilki sikap terbuka, karena dalam kolaborasi akan melibatkan banyak orang ini menjadi hal utama dalam kolaborasi karena nanti akan muncul ide ide dari rekan kita bersikap terbuka apabila ada ide yang kurang cocok, terima dengan baik menyampaikannya dengan baik; c) selalu menjaga komunikasi karena dengan komunikasi, kolaborasi mampu berjalan dengan baik akan mudah meraih sebuah prestasi.
Keterampilan Leadership
Kepemimpinan atau leadership adalah suatu keterampilan atau fungsi manajemen yang dapat mempengaruhi, mengarahkan, dan memotivasi orang lain agar dapat menyelesaikan tugas untuk mencapai tujuan tertentu. Keterampilan ini akan sangat mempengaruhi kinerja sebuah bisnis, organisasi, dan proyek dalam mencapai tujuannya. Untuk menjadi seorang pemimpin harus memahami skala prioritas dari kepemimpinan itu sendiri. Agar bisa memimpin orang lain harus memulai sikap ini dari diri sendiri. Pencapaian seorang pemimpin adalah pencapaian sosial dan manusiawi yang berasal dari pemahamannya tentang rekan-rekan kerjanya.
Leadership merupakan hal yang penting dalam keberlangsungan sebuah bisnis, lembaga, organisasi, dan proyek. Skill atau keterampilan ini juga wajib dimiliki semua orang agar tetap dapat bersaing dan bekerja secara maksimal. Seorang pemimpin yang hebat adalah seseorang yang mampu melakukannya setiap hari, setiap bulan, dan setiap tahun dalam keadaan apapun. Pemimpin juga harus memiliki rasa manusiawi dan rasa sosial yang tinggi guna memahami rekan kerja dan hubungan, serta tujuan masing-masing individu dan kelompok yang harus tercapai.
Empat aspek yang perlu ada dalam leadership yaitu: Kemampuan, Pengakuan, Penghargaan dan kepercayaan. Ketika kita mampu menunjukkan kemampuan maka pengakuan akan bisa kita dapatkan dan saat pengakuan sudah kita dapatkan maka akan disertai dengan penghargaan ketika kita sudah mendapatkan penghargaan maka kepercayaan akan kita peroleh.
Seseorang yang memiliki keterampilan leadership akan menunjukkan sikap: 1) Bijaksana artinya seorang pemimpin harus selalu terbuka dalam memilih dan menerima ide dan sudut pandang. Karena dalam sebuah tim akan banyak orang yang akan mengeluarkan ide, opini serta sudut pandang; 2) Keberanian, seorang pemimpin harus berani mengambil langkah dalam membuat keputusan dan tahu waktu yang tepat saat pengambilan keputusan; 3) Ketrampilan sosial, merupakan keterampilan yang harus dimiliki pemimpin artinya memiliki kepekaan terhadap situasi dan kondisi permasalahan sosial dan dapat menyesuaikan perilakunya dengan situasi yang dihadapi. 4) Mampu membuat keputusan, seorang pemimpin harus mampu membuat keputusan kapan dan apa langkah yang harus diambil menentukan solusi yan tepat dalam masalah yang dihadapi; 5) sikap disiplin, merupakan sikap yang harus dimiliki seorang yang sudah memiliki keterampilan leadership pemimpin adalah panutan karena jika pemimpin disiplin maka bawhannya akan disiplin,
Ketika kita akan memasuki sebuah ruangan yang terkunci kita harus mengetahui letak atau keberadaan kuncinya dimana agar bisa masuk dengan mudah ke dalam ruangan tersebut, maka ketika sudah menguasai kunci dalam mencapai sebuah kesuksesan melalui “KoKoLea” 3 ketrampilan dimana sebagai kuncinya maka akan dengan mudah mencapai kesuksesan.